Sabtu, 18 Mei 2013

BUDIDAYA TANAMAN KOPI


BUDIDAYA TANAMAN KOPI







Indonesia terkenal sebagai negara penghasil kopi yang berkualitas baik di dunia. Ribuan ton  kopi - kopi kualitas terbaik diekspor ke berbagai negara setiap tahunnya. Beberapa wilayah di Indonesia bahkan terkenal sebagai penghasil kopi terbaik. Diantaranya: Lampung. Untuk mengurangi rasa penasaran kita terhadap cara budidaya tanaman kopi, dibawah ini akan dijelaskan tentang cara budidaya tanaman kopi sehingga paling tidak bila kita telah mengerti garis besar tentang budidaya tanaman kopi bila kita ingin mencoba menanam kopi sendiri.

 CARA BUDIDAYA TANAMAN KOPI:

1. PEMBIBITAN

Bibit tanaman kopi dibedakan menjadi 2. yaitu: 

* Biji (zaailing)
Yang berasal dari pembiakan generatif.

* Sambungan / stek 
Yang merupakan hasil dari pembiakan vegetatif

Untuk kedua jenis bibit tanaman kopi tersebut, kita harus bisa memilih biji serta pohon yang memang sudah diketahui kualitasnya. Selain itu, cara penyimpanan biji juga harus diperhatikan supaya tidak mengurangi kualitas dari biji itu sendiri. Cara menyimpan biji yang baik adalah dengan menyimpan biji ke dalam peti yang diberi lapisan kain yang telah diberi minyak terpentin dengan dosis 1 cc / 100 cm2. Jangan lupa untuk mencampur biji dengan bubuk arang dengan perbandingan 3:1
  
2. PENYEMAIAN

Bila kita menggunakan bibit berupa biji, maka sebaiknay kita mulai melakukan penyemaian pada  bulan Januari sampai februari. namun bila kita menggunakan bibit stek, maka kita bisa mulai melakukan persemaian pada bulan Agustus. Sesuaikan jumlah bibit yang akan disemaikan dengan luas lahan. Semaikan sekitar 150% - 200% dari jumlah rencana penanaman pohon kopi karena belum tentu 100% semua bibit bisa bertahan dan tumbuh dengan baik.
Selama tahap persemaian, lakukan penyiraman 2x sehari, bersihkan dari rumput liar, dan beri pupuk urea /Za secara teratur

 3. PENANAMAN

Setelah bibit berhasil disemai dan cukup umur, maka langkah selanjutnya adalah kita memindahkan bibit tanaman kopi dari lahan persemaian ke lahan penanaman. Perhatikan jarak antar tanaman supaya setiap pohon kopi mendapatkan nutrisi sesuai dengan kebutuhannya.

4. PERAWATAN & PEMUPUKAN

Perawatan tanaman kopi mutlak diperlukan untuk supaya tanaman kopi dapat tumbuh dengan subur. Bersihkan selalu lahan dari rumput liar, beri pupuk secara teratur, dan yang terpenting adalah selalu memperhatikan kondisi tanaman kopi. Ada beberapa jenis penyakit yang bisa menyerang tanaman kopi yang sifatnya gampang sekali menular dan mematikan. Bila ternyata terdapat tanaman kopi yang terjangkit penyakit, segera obati sesuai dengan petunjuk hingga benar - benar sembuh dan tidak menular ke tanaman kopi yang lain.
Satu hal yang jarang sekali diperhatikan oleh para petani kopi adalah sering memanen kopi sebelum biji kopi siap dipanen. Dalam jangka panjang, kebiasaan seperti itu tidak hanya berdampak pada kualitas kopi yang dihasilkan, namun juga sangat berdampak pada kondisi tanaman kopi itu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar